cover
Contact Name
Ade Indra Saputra
Contact Email
admin@literasikitaindonesia.com
Phone
+6285227281672
Journal Mail Official
admin@literasikitaindonesia.com
Editorial Address
-
Location
Kab. muaro jambi,
Jambi
INDONESIA
Jurnal Literasiologi
ISSN : 27455440     EISSN : 26563320     DOI : https://doi.org/10.47783/literasiologi
Core Subject : Education, Social,
Mempublikasikan hasil diskusi literasi, penelitian literasi tentang ke-Indonesian; pendidikan, sosial dan budaya yang ada di Indonesia, atau pendidikan, sosial budaya Indonesia yang ada di dunia Internasional, suatu hal yang sangat menarik untuk memperkenalkan Indonesia ke seluruh dunia, dengan tradisi dan kehidupan pendidikan, sosial yang ramah dan damai walaupun hidup dengan keberagaman, kemajemukan semua dibingkai dengan persatuan dan kesatuan “bhineka tunggal ika” yang tertulis dan terpublish.
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 7 No 2 (2021): Jurnal Literasiologi" : 10 Documents clear
TEKNOLOGI DAN INOVASI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI MASA PANDEMI COVID-19 Muhammad Amin
Jurnal Literasiologi Vol 7 No 2 (2021): Jurnal Literasiologi
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/literasiologi.v7i2.274

Abstract

Inovasi pembelajaran pendidikan agama Islam sangat perlu dilakukan. Salah satunya adalah pembelajaran berbasis ICT sebagai alternatif baru dalam proses pembelajaran PAI sehingga problematika dapat dipecahkan serta tujuan yang diinginkan dapat terealisasikan. Namun bentuk penerapan dari pendidikan agama Islam berbasis ICT inilah yang akan dikaji serta didesain sesuai kebutuhan peserta didik. Pembelajaran PAI berbasis ICT disini maksudnya adalah proses pembelajaran agama Islam yang berusaha memecahkan masalah pendidikan dengan mendayagunakan segala sumber yang ada seefektif mungkin. Namun lebih ditekankan kepada pendayagunaan ICT khususnya internet sebagai media pembelajaran pendidikan agama Islam dalam bentuk e-learning. Pendidikan di masa mendatang akan menjadi milik mereka yang dapat memanfaatkan teknologi (pendidikan dan penagajaran/instruksional). Pemanfaatan teknologi pendidikan perlu dalam rangka kegiatan belajar mengajar. Karena dengan pendekatan ilmiah, sistematis dan rasional, sebagaimana dituntut oleh teknologi pendidikan, tujuan pendidikan yang efektif dan efisien akan tercapai. Akan tetapi, dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi di masa globalisasi yang digunakan untuk meningkatkan efektifitas serta efisiensi dalam pendidikan, juga memberikan dampak atau akibat kepada dunia sosial budaya masyarakat, diantaranya: mengecilnya ruang dan waktu sehingga menyebabkan hampir tidak ada kelompok orang atau bagian dunia yang hidup dalam isolasi. Perbedaan sosial yang berlaku dalam masyarakat tidak ada artinya dalam internet. Batasan Negara tidak lagi menjadi batas informasi.
PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN BAHASA ARAB SECARA DARING: SISWA MTSN 1 TANJUNG JABUNG TIMUR DI NIPAH PANJANG Nurjanah Nurjanah
Jurnal Literasiologi Vol 7 No 2 (2021): Jurnal Literasiologi
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/literasiologi.v7i2.275

Abstract

Sejak pandemic Covid-19 melanda Indonesia dan dinyatakan sebagai bencana nasional, pemerintah menuntut seluruh lembaga pendidikan harus melaksanakan pembelajaran secara daring (dalam jaringan) atau kita kenal dengan pembelajaran online, termasuk program studi Bahasa Arab, Madrasah Tsanawiyah Negeri Tanjung Jabung Timur di Nipah Panjang . Dalam pelaksanaannya, pembelajaran bahasa Arab di Madrasah Tsanawiyah Negeri Tanjung Jabung Timur di Nipah Panjang seringkali dihadapkan dengan berbagai problematika atau masalah. Peneliti merasa problema yang muncul selama pembelajaran daring sangat menarik untuk diteliti, khususnya terkait problematika yang dihadapi oleh para mahasiswa dalam pembelajaran bahasa Arab. Responden penelitian ini berasal dari Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri Tanjung Jabung Timur di Nipah Panjang. Adapun tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja problematika yang dihadapi selama proses belajar bahasa Arab yang dilakukan secara online. Dari data yang didapatkan peneliti mengolah dan melaporkannya dalam bentuk deskriptif kualitatif. Adapun hasil yang diperoleh dari penelitian ini didapatkan data bahwa kendala yang paling sering dihadapi oleh siswa adalah masalah jaringan dalam proses pembelajaran yang dilaksanakan, disamping beberapa kendala lainnya yaitu masalah Jaringan atau signal lemah.
PROBLEMATIKA DALAM KEHIDUPAN GENERSI MUDA (PESERTA DIDIK) MELALUI PENDEKATAN PAI Karidawati
Jurnal Literasiologi Vol 7 No 2 (2021): Jurnal Literasiologi
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/literasiologi.v7i2.276

Abstract

Problema-problema yang timbul atau berasal dari dalam keluarga jika diatasi sedini mungkin, akan terus berlanjut menjadi problema dalam pendidikan. Problema dalam pendidikan itu sangat beragam, hal ini disebabkan adanya keinginan-keinginan yang berada antara remaja dan orang tua. Kesulitan untuk mendapatkan sekolah yang sesuai dengan keinginannya, biaya sekolah yang terlalu tinggi dan tidak terjangkau oleh orang tuanya. Benturan-benturan tersebut akan berakibat fatal bagi generasi muda (pserta didik), sebab pada dasarnya mereka ingin menyaipkan suatu masa depan akan tetapi sarana tidak memungkinkan atau tidak cocok dengan keinginannya. Salah satu sarana untuk mempersiapkan masa depannya adalah sekoah. Sekolah merupakan salah satu mata rantai untuk menghadapi beban tanggung jawab dalam masyarakat, di samping pendidikan non formal lainnya.
UPAYA ORANG TUA DALAM MENGATASI KENAKALAN REMAJA DI MTs NURUL HUDA KELURAHAN TELUK MAJELIS KECAMATAN KUALA JAMBI . Qamariyah Qamariyah
Jurnal Literasiologi Vol 7 No 2 (2021): Jurnal Literasiologi
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/literasiologi.v7i2.277

Abstract

Lingkungan keluarga paling utama dan pertama orang yang bertanggung jawab atas upaya mengatasi kenakalan remaja itu sendiri karena masa remaja adalah masa yang sedang mencari jati dirinya apakah remaja akan mengalami kebingungan dan tidak jarang remaja sangat mudah terpengaruh dengan hal-hal baru dan tidak jarang akan menjadi panutan atau idolanya tanpa berfikir panjang apakah itu benar atau salah, hal ini juga bisa menimbulkan kenakalan remaja. Bila kenakalan remaja menimpa suatu keluarga maka upaya orang tua dalam mengatasi kenakalan remaja perlu mengadakan suatu pembinaan melalui ajaran-ajaran agama Islam yang bertujuan agar mereka menjadi remaja generasi yang baik, yang Shaleh atau Shalehah, beriman, berilmu dan bertakwa, untuk membina remaja itu bisa dilakukan melalui berbagai pendekatan seperti upaya-upaya yang dilakukan oleh orang tua sendiri.
Pengaruh Gaya Kepemimpinan Integrated Kepala Madrasah Dalam Kepimimpinan Situasional Terhadap Kinerja Guru Ambo Pera Afiral
Jurnal Literasiologi Vol 7 No 2 (2021): Jurnal Literasiologi
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/literasiologi.v7i2.278

Abstract

Salah satu fungsi utama dan pertama yang menjadi tanggung jawab kepala madrasah adalah membuat atau menyusun perencanaan yang merupakan salah satu syarat mutlak bagi setiap organisasi atau lembaga dan bagi setiap kegiatan baik perseorangan maupun kelompok. Karena tanpa perencanaan atau planning, pelaksanaan suatu kegiatan akan mengalami kesulitan dan bahkan mungkin juga kegagalan. Dalam penyusunan rencana guru dan pegawai madrasah lainnya hendaknya diikut sertakan, karena akan dapat membantu pemikiran dan ide-id e serta pemecahan maslah yang tidak dapat dipecahkan sendiri oleh kepala madrasah. Adanya bermacam-macam tugas dan pekerjaan yang dilaksanakan oleh banyak orang, memerlukan adanya koordinasi serta pengarahan yang baik dari pimpinan madrasah. Karena dengan adanya koordinasi serta pengarahan yang baik dan berkelanjutan dari kepala madrasah dapat menghindarkan kemungkinan terjadinya persaingan yang tidak sehat antar personel madrasah dan kesimpang siuran dalam tindakan. Dengan kata lain, adanya pengorganisasian yang baik memungkinkan semua personel bekerja sama kearah satu tujuan yang telah ditetapkan.
PENINGKATAN PEMAHAMAN TAJWID SISWA KELAS VIII.A DENGAN TEHNIK BBM BERMAIN,BERDISKUSI,DAN MELANTUNKAN PADA MASA PANDEMI DI SMP NEGERI 9 TANJUNG JABUNG TIMUR Siti Masitah
Jurnal Literasiologi Vol 7 No 2 (2021): Jurnal Literasiologi
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/literasiologi.v7i2.279

Abstract

Metode memiliki kedudukan yang sangat signifikan dalam mencapai tujuan pendidikan Islam, karenanya, penerapan metode yang tepat sangat mempengaruhi keberhasilan dalam proses belajar mengajar. Sebaliknya, kesalahan dalam menerapkan metode akan berakibat fatal. Dalam materi tajwid, hasil belajar siswa SMPN 9 Tanjung Jabung Timur tergolong rendah. Hal itu bisa dilihat dari hasil penilaian yang dilaksanakan oleh guru pada saat kelas VII yang menyatakan bahwa siswa yang mendapat nilai dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal) lebih dari 50%.Berarti masih sangat jauh pemahaman siswa tentang tajwid. Untuk mengatasi masalah ini dicoba mencari solusi untuk meningkatkan hasil belajar materi tajwid dengan menggunakan teknik “BBM” yaitu teknik pembelajaran yang menggunakan tiga tahapan proses yaitu Bermain, Berdiskusi dan Melantunkan. Proses pelaksanakan penelitian dilakukan selama dua siklus. Siklus 1 dan 2, masing-masing siklus terdiri dari 2 kali pertemuan. Pertemuan 1 melakukan tahap ”Bermain” dan ”Beriskusi”, sedangkan pertemuan 2 melakukan tahap ”Melantunkan”. Teknik “BBM” terbukti dapat meningkatkan hasil belajar siswa penguasaan konsep 20,46% dan penerapan 13,63%. 100% siswa menyatakan bahwa teknik “BBM” menyenangkan dan mampu membuat suasana kelas menjadi hidup dan menyenangkan sehingga siswa menjadi termotivasi Teknik ”BBM” juga membawa manfaat positif terhadap kemampuan siswa mengungkapkan hasil pembelajaran melalui kata- kata dan berfikir kritis
MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIF LEARNING MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA Nikmatussaidah Nikmatussaidah
Jurnal Literasiologi Vol 7 No 2 (2021): Jurnal Literasiologi
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/literasiologi.v7i2.280

Abstract

Mengembangkan proses pembelajaran menjadi lebih baik perlu diperhatikan beberapa hal, seperti metode atau strategi pembelajaran yang digunakan dalam proses belajar mengajar. Hal tersebut menjadi penting saat hasil belajar yang diperoleh tidak selalu mencapai KKM atau nilai rata-ratanya tidak sesuai dengan kriteria yang diharapkan. Apalagi saat ini seorang guru bukan lagi sebagai pusat pembelajaran yang harus selalu menyampaikan materi pembelajaran sampai pembelajaran selesai. Akan tetapi siswa juga harus berperan aktif dalam proses pembelajaran supaya interaksi di dalam kelas bukan hanya satu arah saja, melainkan dua arah dari kedua belah pihak. Sehingga terciptalah kegiatan pembelajaran yang lebih aktif. Pembelajaran kooperatif lebih diarahkan oleh guru, dimana guru menetapkan tugas dan pertanyaan-pertanaan serta menyediakan bahan-bahan dan informasi yang dirancang untuk membantu peserta didik menyelesaikan masalah. Model pembelajaran kooperatif adalah pembelajaran yang secara sadar dan sengaja mengembangkan interaksi yang saling asuh antar siswa untuk menghindari ketersinggungan dan kesalahpahaman yang dapat menimbulkan permusuhan.
IMPLEMENTASI SUPERVISI MANAJERIAL DAN AKADEMIK PENGAWAS DALAM MENINGKATKAN KINERJA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MADRASAH IBTIDAYAH Darmawi
Jurnal Literasiologi Vol 7 No 2 (2021): Jurnal Literasiologi
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/literasiologi.v7i2.281

Abstract

Program kepengawasan ini merupakan program yang sangat penting. Hal ini disebabkan program kepengawasan merupakan acuan kerja dalam melaksanakan tugas kepengawasan selama satu tahun pelajaran ke depan. Tanpa perencanaan yang kemudian dituangkan dalam program tahunan dan program semester, maka tugas dan kewajiban pengawas akan amburadul atau tidak ada panduan dalam melaksanakan tugas terutama sebagai pengawas. Kegiatan ini diarahkan untuk meningkatkan kualitas input, proses dan hasil pendidikan pada setiap madrasah binaannya dalam jangka pendek (selama satu semester). Untuk kepentingan praktis, program kepengawasan semester disusun dalam bentuk matriks kegiatan yang akan dilaksanakan oleh pengawas pada setiap madrasah binaannya. Pelaksanaan supervisi dilakukan melalui kunjungan kelas, penyampaian hasil supervisi, dan program tindak lanjut supervisi. Supervisi akademik dan manajerial berpengaruh terhadap peningkatan kinerja guru dalam membuat rencana pelaksanaan pembelajaran. Optomimalisasi dan maksimalisasi proses pembelajaran guru. Keberhasilan supervisi manajerial dan akademik menciptakan iklim pembelajaran yang kondusif.
EVALUASI HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) M. Arfah Arfah
Jurnal Literasiologi Vol 7 No 2 (2021): Jurnal Literasiologi
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/literasiologi.v7i2.282

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui evaluasi hasil belajar Pendidikan Agama Islam (PAI). Melalui library research, evaluasi diketahui dengan menggunakan pengukuran informasi dan informasi hasil penilaian. Hasilnya diukur dengan memberikan skor (angka). Kemudian, skor tersebut dinilai dan ditafsirkan oleh aturan tertentu untuk menentukan tingkat kemampuan pribadi. Selain itu, hasil dari proses penilaian ini selanjutnya dievaluasi untuk menentukan tingkat pencapaian pribadi atau terprogram. Secara umum, ada dua teknik penilaian pendidikan, yaitu tes dan non-tes. Berdasarkan hasil pengkajian perpustakaan secara deskriptif kualitatif dengan memanfaatkan sumber berupa data atau dokumen, pengkajian ini menggambarkan bagaimana persiapan instrumen berdasarkan kognitif, afektif, dan psikomotor evaluasi domain. Suatu set tes dan non-tes yang baik sebagai pengukur prestasi harus memiliki kriteria; validitas, kepraktisan, kehandalan, dan ekonomi. Selanjutnya, analisis tes yang sesuai pada evaluasi pembelajaranPendidikan Agama Islam (PAI) terdiri dari tingkat kesukaran soal atau indeks kesulitan, daya pembeda, analisis pengecoh, analisis homogenitas item soal, dan efektivitas fungsi opsi.
Penerapan Sistem Informasi Manajemen dalam Lembaga Pendidikan yang Profesional Sumarto Sumarto; Emmi Kholilah Harahap
Jurnal Literasiologi Vol 7 No 2 (2021): Jurnal Literasiologi
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/literasiologi.v7i2.283

Abstract

Penerapan Sistem Informasi Manajemen dalam Lembaga Pendidikan yang Profesional sangat penting. Lembaga pendidikan yang berkembang dan maju, tentu memiliki manajemen yang baik, mulai dari proses perencanaan setiap program yang akan dilakukan, pengorganisasian, pelaksanaan program dan proses evaluasi. Setiap kegiatan yang dilakukan oleh lembaga pendidikan tidak dilakukan dengan sesuka hati, tetapi memiliki system dan aturan yang harus dipatuhi oleh setiap kompone – komponen yang ada di lembaga pendidikan, untuk melakukan koordinasi dengan baik diperlukan system informasi manajemen, sehingga setiap informasi yang ada dikelola dengan baik, disampaikan dengan rapi sehingga setiap orang bias menikmati informasi dengan baik dan benar, tujuan penulisan artikel ini adalah untuk menyampaikan pentingnya system informasi manajemen untuk mewujudkan lembaga pendidikan yang professional.

Page 1 of 1 | Total Record : 10